90 Kepala Sekolah SMP Muhammadiyah se Daerah Istimewa Jogjakarata bertekat meniru program pendidikan yang di terapkan SMP Muhammadiyah Borobudur. Hal tersebut di sampaikan oleh Kepala Disdasmen Muhammadiyah DIY, Sarjono MSi saat mendapingi kunjungannya ke Komplek Pendidikan Muhammadiyah Borobudur Sabtu (5/12).   Sarjono MSi mengatakan kunjungan ini sangat dibutuhkan bagi sekolah Muhammmadiyah di Jogjakarta. Di SMP Muhammadiyah Borobudur ini memiliki pembelajaran yang menyenangkan karena lokasi sekolah yang berdekatan dengan sekolah Mahammadiyah lainnya. “Sealin untuk memajukan sekolah Muhammadiyah di Jogjakarta, kami juga akan meniru apa yang diajarkan oleh SMP Muhammadiyah Borobudur yang sudah banyak prestasinya, “jelasnya, Menurutnya keberadaan pendidikan Muhammadiyah di Borobudur ini sangatlah menarik , karena para siswa belajar dalam satu komplek mulai dari TK, SD, SMP, SMA, dan SMK, dan mereka semua bisa rukun, bahkan banyak yang berprestasi. “Dari kunjungan solahtarahmi ini kami banyak mengambil manfaatnya. Apalagi komplek pendidikan ini sudah popular sekali,”tutur Sarjono. Sementara Kepala SMP Muhammadiyah Borobudur, H Ahmad Sudjati SPd, mengaku senang mendapatkan kehormatan dari kunjungan seluruh kepala SMP Muhammadiyah Se-Jogjakarta. “Kami terbuka dan share memperlihatkan kegiatan sekolah di Komplek sekolah Muhammadiyah Borobudur, “katanya. “Mulai TK hingga SMA serta SMK, jadi tidak hanya SMP saja yang mereka lihat, "sebut Sudjati. Dia juga menyebutkan kegiatan yang diperlihatkan, mulai dari pertunjukan seni sampai dengan hasil harya siswa seperti karoseri dan perakitan mobil listrik. “Kami juga memperlihatkan kemampuan anak-anak SMP Muhammadiyah yang bertausiyah dalam menggunakan bahasa Inggis, ”terangnya. “Kami sampaikan juga bahwa dalam waktu dekat kami juga akan mengirimkan siswa untuk melakukan kunjungan ke tiga negara yaitu Singapura, Malaysia dan Thailad. Kami akan terus meningkatkan kualitas pendidikan siswa-siswi di SMP Muhammadiyah untuk lebih baik dan berkualitas, “tegas Djati panggilan akrab kepala SMP Muhammadiyah Borobudur ini.